Kita saling bertatapan
katamu, "aku mencintaimu
dengan segala perih
yang berlayar dari matamu"
Lalu kau menciumku,
menghisap saripati bibirku
dan perih yang karam di pipiku, kau cecap
kau kunikmati
Bibirku berdarah
entah, darahku atau darahmu
atau darah Kata?
yang sengaja kau bunuh
di atas bibirku
Dalam perih yang sama,
engkau aku nikmati
Februari 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar